Mengenal Material Bangunan Eco-Friendly untuk Proyek Konstruksi yang Berkelanjutan

Supplier-Bahan-Bangunan.png

Pendahuluan

Dalam era modern saat ini, masyarakat semakin peduli terhadap lingkungan. Hal ini turut mempengaruhi industri konstruksi, di mana semakin banyak proyek bangunan yang menggunakan material eco-friendly untuk menunjang keberlanjutan lingkungan. Dalam blog ini, kita akan membahas berbagai jenis material bangunan eco-friendly yang bisa digunakan dalam proyek konstruksi.

Isu kerusakan lingkungan dan pemanasan global sudah ramai diperbincangkan sejak dulu, termasuk di Indonesia. Pada bidang properti isu ini sudah lama dibicarakan, sehingga sudah banyak orang yang beralih ke material bangunan yang lebih ramah lingkungan.

Material ramah lingkungan atau green property sebenarnya sudah lama digunakan oleh masyarakat di pedesaan. Dan kini banyak perancang bangunan yang mendesain sebuah rumah tetap elegan, mewah, dan moderen dengan menggunakan material bangunan tersebut.

Mengenal Material Bangunan Eco-Friendly untuk Proyek Konstruksi yang Berkelanjutan
Mengenal Material Bangunan Eco-Friendly untuk Proyek Konstruksi yang Berkelanjutan

Bambu

Bambu adalah salah satu material bangunan yang ramah lingkungan dan mudah didapatkan. Bambu memiliki sifat elastis, sehingga tahan terhadap guncangan dan perubahan cuaca. Selain itu, bambu juga memiliki kekuatan yang cukup untuk digunakan sebagai bahan struktur bangunan.

Kelemahan bambu adalah mudah terbakar dan rentan terhadap serangan serangga. Namun, kelemahan ini bisa diatasi dengan melakukan perlakuan khusus terhadap bambu.

Apa saja bahan bangunan yang green property? Berikut adalah daftarnya.

Material ini sudah diketahui digunakan oleh masyarakat dunia sebagai bahan bangunan sejak ribuan tahun lalu. Bambu dikenal tahan lama serta lentur, membuatnya menjadi cukup terkenal di kalangan para arsitek.

Selain itu bambu juga memiliki bobot yang ringan yang tetap kokoh menahan beban serta ramah lingkungan. Yang menariknya, bambu merupakan material yang tahan terhadap gempa bumi.

Batang Jerami

material bahan bangunan ramah lingkungan Batang Jerami
Jerami mampu membuat ruangan menjadi lebih sejuk serta bisa digunakan untuk meredam suara.

Pada rumah tradisional batang jerami sudah sering digunakan sebagai bahan bangunan yang ramah lingkungan. Namun saat ini sudah ada banyak bangunan yang menggunakan bahan jerami, terutama untuk bagian dinding.

Jerami dikenal memiliki harga yang murah serta sangat mudah untuk ditemukan. Jerami juga memiliki manfaat baik bagi bagian dalam rumah. Seperti mampu membuat ruangan menjadi lebih sejuk serta bisa digunakan untuk meredam suara.

Kayu

bahan bangunan ramah lingkungan Kayu
Bahan kayu juga bisa membuat suasana dalam rumah menjadi lebih sejuk.

Keunggulan kayu dari material lainnya adalah kemudahan untuk didapat serta lebih ramah lingkungan. Dalam mengolah kayu Anda tidak perlu menggunakan banyak peralatan yang sangat boros energi. Bahan kayu juga bisa membuat suasana dalam rumah menjadi lebih sejuk.

Concrete

bahan bangunan ramah lingkungan Ashcrete. Ashcrete merupakan bahan bangunan pengganti semen yang ramah lingkungan. Bahan ini berasal dari produk sampingan pembakaran batu bara. Daya rekatnya lebih kuat dari beberapa bahan lainnya, sehingga membuat bangunan menjadi tahan lama dan kokoh.

Keranjang Belanja
Dapatkan solusi kebutuhan untuk proyek anda