Proyek

Mengenal penggunaan Alat Pendukung Proyek Konstruksi

Dalam bidang konstruksi, alat berat adalah alat yang digunakan untuk mempermudah proses pekerjaan konstruksi, sehingga pembangunan menjadi lebih cepat, mudah, dan hasilnya sesuai dengan harapan. Penggunaan alat berat harus benar-benar tepat dan menyesuaikan dengan kondisi dan situasi di lapangan. Jadi, tidak bisa sembarangan menggunakannya.

Penggunaan alat berat yang salah akan menyebabkan rendahnya tingkat produktivitas, tidak tercapainya jadwal, dan biaya tambahan. Tentu saja, ini akan merugikan Anda. Daripada merugi, lebih baik ketahui dahulu alat berat apa yang diperlukan. Caranya dengan mengetahui dan memahami jenis juga fungsi alat

Mengenal penggunaan alat pendukung Proyek Konstruksi
Mengenal penggunaan alat pendukung Proyek Konstruksi
  • Dozer

Dozer merupakan alat berat yang pada bagian depannya dipasangi dengan blade. Fungsinya untuk mendorong maupun memotong material di depannya. Lahan proyek yang hendak digarap kadang-kadang perlu diolah agar siap digunakan. Adapun jenis blade yang sering dipakaikan pada dozer antara lain straight blade, cushion blade, dan angle blade.

  • Tower Crane

Bentuknya yang besar dan tinggi memudahkannya dalam mengangkat dan mengangkut material. Gerakannya pun cukup lengkap. Selain mengangkat material, tower crane juga bisa menggeser ataupun menahan muatan. Untuk jenis pekerjaan konstruksi yang memiliki mobilitas tinggi, biasanya ada juga crawler crane karena mudah dipindah-pindah.

  • Bar Bender & Bar Cutter

Untuk bar bender kerap kali digunakan untuk membengkokkan besi atau baja dengan pengaturan sudut tertentu secara cepat dan rapi. Besi tulangan yang dibengkokkan maksimal bisa mencapai diameter 32 mm. Sedangkan bar cutter digunakan untuk memotong baja tulangan. Alat ini bisa bekerja secara manual ataupun menggunakan tenaga listrik.

  • Excavator

Pada setiap proyek konstruksi berskala besar nyaris selalu terlihat ada excavator. Bentuknya seperti mobil besar dan berwarna kuning. Alat konstruksi ini terdiri dari beberapa bagian seperti keranjang, kabin, tracker, lengan, dan bahu. Excavator digunakan untuk mengeruk sungai, menghancurkan bangunan, meratakan tanah, hingga memasang batangan pondasi.

  • Concrete Vibrator

Alat konstruksi ini biasanya digunakan untuk proyek konstruksi bangunan. Concrete vibrator bertugas menghasilkan getaran tertentu sehingga bisa memastikan tuangan beton menjadi lebih sempurna. Hasilnya beton jadi lebih padat, tahan, dan berkualitas tinggi. Sebab ruang kosong pada beton sudah dikurangi atau diminimalisir oleh concrete vibrator.

  • Compactor

Di proyek-proyek bangunan, acapkali tanah yang hendak digunakan sebagai landasan lebih dahulu dipadatkan. Nah, untuk tugas itu bisa diserahkan pada compactor. Usai pengerukan tanah biasanya kan tidak beraturan dan kurang rata. Dengan compactor, tanah tak hanya padat, tetapi juga lebih rapat. Alat ini tersedia dengan mesin gilas tiga roda.

  • Asphalt Finisher

Alat ini tersedia 2 varian, yakni jenis crawler dengan roda kelabang dan jenis roda karet. Fungsinya untuk menghamparkan campuran aspal yang sudah diproduksi. Dengan asphalt finisher, kegiatan pengaspalan jadi lebih cepat. Proses penghamparannya pun lebih datar dan halus bila dibandingkan dengan alat berat lainnya.

  • Pneumatic Tired Roller

Pneumatic tired roller merupakan roda-roda penggilas dengan ban karet. Roda-roda tersebut akan menghasilkan tekanan tersendiri terhadap tanah. Semakin besar tekanan ban, maka semakin besar pula tekanan yang diberikan pada tanah. Penggunaan pneumatic tired roller sangat cocok untuk menggilas bahan granular atau lapisan hot mix.

  • Motor Grader

Motor grader merupakan jenis traktor yang berfungsi untuk meratakan permukaan tanah. Biasanya digunakan pada proyek pembuatan jalan dengan kemiringan tertentu. Dengan alat yang sama, tak hanya bisa meratakan tanah, tetapi juga bisa menggusur tanah, meratakan tanggul, hingga menguruk kembali galian. Hanya saja hasil ukurannya kurang maksimal.

  • Dump Truck

Dump truck merupakan jenis kendaraan truk berukuran besar yang dipakai untuk mengangkut barang. Misalnya kerikil, pasir, dan tanah. Alat ini dioperasikan menggunakan hidrolik. Adanya hidrolik membuat bannya jadi bisa diatur. Muatan yang dibawa jadi bisa dijatuhkan pada tempat yang diinginkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Our customer support team is here to answer your questions. Ask us anything!